Berkaitan dengan program pembangunan kawasan ekonomi baru terintegrasi Pemerintah Provinsi Jambi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Muaro Jambi. Gubernur menjelaskan bahwa program kawasan ekomoni baru terintegrasi ini bermama SENTUSA (Sengeti, Tungkal, Sabak) ini akan menjadi penopang Kota Jambi kedepannya dalam untuk kemajuan daerah.
“Kedepannya kita ingin membangun kampus maritim, agar bisa mendukung anak anak Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur yang punya ciri khas daerah kemaritiman. ini nantinya bukan untuk anak anak Jambi saja tetapi akan terkait dengan anak anak daerah disekitar prov jambi di wliayah timur kita,” terang Gubernur.
Soal kebudayaan Gubernur juga menyebutkan bahwa salah satu budaya warga Tungkal adalah kendaraan becak yang harus bisa kita jaga kelestariannya kedepan menjadi salah satu destinasi wisata di tungkal ini.
“Dulu saya merantau ke Tungkal akhir tahun 1992, dan saya banyak melihat becak disini sebagai alat transportasi disini. Ke depannys saya minta kepada Bapak Bupati, agar becak ini bisa jadikan sebagai wisata bagi daerah Tungkal ini. karena ini adalah kearifan lokal Provinsi Jambi yang ada di Kab. Tanjung Jabung Barat.” lugas Gubernur
Sebelumnya, Bupati Tanjung Jabung Barat Drs H. Anwar Sadat dalam sambutannya mengatakan bahwa HUT Ke-59 Kab. Tanjung Jabung Barat menjadi momentum untuk mewujudkan harapan dan aspirasi seluruh masyarakat Tanjung Jabung Barat untuk bisa bersaing dan sejajar dengan daerah lainnya.
“Kita terus berusaha mewujudkan harapan-harapan dan aspirasi masyarakat, agar kab. tanjung jabung barat bisa bersaing dan sejajar dengan kabupaten lainny.” ujar Bupati Tanjung Jabung Barat.
Bupati Tanjung Jabung Barat juga menyampaikan akan melakukan lompatan-lompatan percepatan dalam pembangunan Kab Tanjung Jabung Barat dengan 5 program kerja yang tertuang di RPJMD dibawah kepemimpinannya.
“Kami melakukan beberapa kebijakan pada masa pandemi Covid 19 ini diantaranya melakukan pembelian beras lokal oleh ASN dan juga melakukan intervensi dengan perbup gerakan pemakaian batik khas tanjung jabung barat, ini kita lakukan untuk meningkatkan usaha mikro dan pengrajin batik kita,” sambung Bupati (*)