Liputantanjab.com – Launching Aplikasi Sistem Analisa Pengendalian Karhutla Digital (Asap Digital) Nasional oleh Kapolri di Halaman Kantor Camat Betara, desa Pematang Lumut, rabu (15/09).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat M. Ag, Kapolres Tanjab Barat, Pasi Intel Kodim 0419/Tanjab, Kalaksa BPBD, Kapolsek Betara, Camat Betara dan Camat Kuala Betara.
Bupati Anwar Sadat menyambut baik adanya aplikasi Asap Digital dan menyampaikan apresiasinya kepada Kapolda Jambi karena aplikasi ini merupakan inovasi sekaligus kolaborasi Polda Jambi bersama PT. Telkom Indonesia dan perusahaan perkebunan dan Kehutanan agar bisa bersama mencegah secara dini, terjadinya bencana karhutla, terangnya.
“Aplikasi ini tersambung dengan CCTV yang dipasang pada menara BTS Telkom di titik-titik rawan dengan ketinggian antara 35-75 meter di atas permukaan tanah. Data titik panas dari pantauan Satelit Pemantau Panas LAPAN, kemudian ditinjau menggunakan kamera pengawas CCTV”, ucapnya.
CCTV tersebut dapat memantau radius hingga 4 Km atau setara dengan 5.026 hektare. Sehingga mempermudah anggota Polri, TNI, Manggala Agni, BPBD, serta Masyarakat Peduli Api yang berada di lapangan melaksanakan pengawasan terhadap terjadinya bahaya kebakaran.(*)