LIVE TV
4 Pilihan Kado Lebaran untuk Buah Hati Tersayang Nova Anggun Sari Anggota Dewan Perwakilan Perempuan Milenial Mendukung Bacaleg Perempuan PAN 2024 Heboh Kabar Berita Penculikan Anak di Tanjab Barat, Kapolsek Pastikan HOAX! Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia Cabang Tanjab Barat Berpartisipasi Pada Peresmian Masjid As-Syarif Kodim 0419/Tanjab  Polres Tanjab Barat Lakukan Program Bedah Rumah Masyarakat

Home / Pemerintahan

Rabu, 4 Agustus 2021 - 20:40 WIB

DPRD Tanjab Barat Meminta Pemkab Kaji Ulang Kontrak PT PetroChina

Liputantanja.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, meminta pemerintah daerah atau Pemkab Tanjabbar, mengkaji ulang terkait kontrak dari PT PetroChina.

Hal ini di sampaikan oleh Suprayogi Syaiful,  anggota DPRD Tanjab barat ketua komisi II pada Selasa ,(3/8/2021).

Ia menyebutkan, bahwa perusahaan raksasa migas yang beroperasi di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) ini, tidak lama lagi bakal habis.

Untuk itu, Dewan atau wakil rakyat ini minta Pemkab Tanjabbar mengkaji ulang, soal kontrak kerja dengan PT PetroChina tersebut.

Baca Juga  Ini Tuntutan HMI Demo di Depan Gedung DPRD Tanjab Barat

“Ke depan kita minta pemerintah daerah, melalui Bupati Tanjung Jabung Barat. Pertimbangkan lagi terkait hal masa habis kontrak pengelolaan migas, yang di kelola oleh PT PetroChina,” katanya.

Selanjutnya, Politisi Golkar ini mengatakan Pemkab harus punya peranan memberikan rekomendasi, dalam artian pengelolaan migas ini oleh PetroChina.

“Kalau selama ini menurut Pemkab Tanjabbar tidak ada kontribusi yang signifikan, ya kita minta perusahaan perusahaan lain. Pertamina yang mengelolanya,” Pintanya.

Selain itu, Ia juga meminta blok-blok gas yang ada di Kecamatan Betara, yang selama ini di kuasai oleh Petrochina. Lebih baik di kelola oleh Pertamina.

Baca Juga  Wakil DPRD Tanjab Barat Ucok Mora Hadiri Penutupan MTQ Ke-10 Tingkat Desa Kemuning

“Kita minta Bupati yang mengambil pertimbangan ini, dalam masa habis pengelolaan gas dan minyak di blok Betara ini. Baik itu pengelolaan gas dan minyaknya, pengelolaan hutan lindung yang terpakai daerah aliran sungai dan lain lain.” Ungkapnya.

Lebih lanjut, Ia menyampaikan kalau seandainya pihak pertamina dan BUMN sanggup dalam pengelolaan ini, mengapa harus pakai pihak asing.

“Artinya kontribusi kontribusi nyata itu sampai hari ini di kaji lagi,” pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Wakil DPRD Tanjab Barat dan PUPR Minta Alat Berat Pembangunan Jembatan Sungai Nibung Dipindahkan

Pemerintahan

Brigen TNI Zulkifli Hadiri Launching Aplikasi Sistem Analisa Pengendalian Digital Nasional di Mapolda Jambi

Pemerintahan

Pengukuhan Dewan Pimpinan MUI 2021-2026 di Hadiri Ketua DPRD Tanjab Barat

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Terima Audiensi PT PLN Terkait Permasalahan Listrik Ditanjab Barat

Pemerintahan

Anggota DPRD Tak Aktif Serap Aspirasi, Ini Penjelasan Badan Kehormatan

Pemerintahan

Dikabarkan Anggota DPRD Jambi Nyaris Baku Hantam Saat Paripurna

Pemerintahan

Upacara Kehormatan dan Renungan Suci Pada Peringatan Hut RI Ke-76

Pemerintahan

Sekda Bersama Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Laksanakan Rapat Peninjauan Lapangan Dan Pengelolaan SLB
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!