LIVE TV
Peduli Terhadap Lingkungan, Karang Taruna Tanjab Barat Gelar Acara Penanaman Mangrove Bersama TNI-Polri, OKP Dan Masyarakat Personil Polres Tanjab Barat IPDA Ucen Sosok Polri Yang Melayani Dengan Sepenuh Hati Polisi Razia Gudang Antisipasi BBM Ilegal di Tanjab Barat Ribuan Simpatisan Dampingi UAS-Katamso Jalan Kaki Ke KPU Daftar Cabup Cawabup Tanjab Barat 2024-2029 Anwar Sadat Akan Jadi Dewan Pembina Kesenian Tanjab Barat

Home / Pemerintahan

Selasa, 24 Agustus 2021 - 15:58 WIB

Bupati Anwar Sadar Buka Rapat MCP Pemkab Tanjab Barat Serta Monitoring Evaluasi

Liputantanja.com – Bupati Drs. H. Anwar Sadat, M. Ag, menghadiri sekaligus membuka Rapat Video Conference Monitoring dan Evaluasi Tindaklanjut Progress Monitoring Center For Prevention (MCP) Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat serta Monitoring Evaluasi (Monev) Tematik terkait Penertiban/Penyelamatan Aset, Optimalisasi Pajak Daerah dan Vaksinasi Tahun 2021 dengan Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah 1 KPK via zoom di Pola Utama, selasa (24/08).

Kasatgas 1 Pencegahan Wilayah 1 KPK RI Bapak Maruli Tua menyampaikan capaian MCP berdasarkan hasil laporan pada aplikasi jaga.id Pemkab Tanjung Jabung Barat telah memenuhi progres sebesar 37,08 % yang berada pada zona kuning. Untuk dana korsupgah sebesar 73,8 % dan untuk dana desa sekitar  40 %. Ditambahkannya, pencegahan korupsi ini menjadi penilaian pemberian dana insetif daerah (did). Aspek terendah ada pada Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) dan ini yang akan menjadi bahan evaluasi.

“Ini masalahnya mau atau tidak bukan mampu atau tidak mampu. Diharapkan jangan sampai ada dokumen-dokumen yang tidak diupload dan bukan hanya sekedar ada SK atau Perbup tetapi juga harus diimpelmentasikan sebab yang paling minimal adalah efektif bukan hanya output,” tandasnya.

Bupati Anwar Sadat dalam pemaparannya menjelaskan adanya koordinasi yang masih belum sinkron antar OPD dalam rangka penajamanan tugas dan fungsi dan kelengkapan dokumen yang diperlukan yang belum terdata secara akurat. Kecepatan untuk merespon dalam rangka membuka even investasi dalam kondisi pandemi ini harus dipercepat di tiga belas kecamatan.

Baca Juga  Wabub Tanjab Barat Mengikuti Rakor Komda Lansia Provinsi Jambi

“ada sebelas kecamatan yang sudah tapi belum terealisasi dan ini juga harus kita respon secara cepat dalam rangka membuka even investasi dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat yang terdampak covid,” jelasnya.

Bupati menambahkan pengawasan yang dilakukan oleh inspektorat di delapan area beberapa bulan terakhir dalam rangka pengawasan langsung dan intervensi terhadap beberapa opd yang lambat bergerak dan belum terlihat pergerakan dan ada beberapa yang belum menampakkan kinerjanya telah dilakukan dan beberapa laporan sudah disampaikan. Bupati juga mengakui pihak BKPSDM belum melakukan evaluasi dan analisis kebutuhan pegawai fungsional yang mestinya harus dilakukan secara berkala dalam rangka untuk memberikan layanan pekerjaan dan kebutuhan dalam rangka mempercepat penyerapan anggaran dan lain sebagainya.

“Inspektorat ini kita memang harus sangat intens melakukan optimalisasi dan peran aktif terutama pada  anggaran dan itu sudah cukup. Tinggal dua komponen lagi yaitu kompetensi dan sdm. Saya kira cukup inspektorat yang menjadi mata dan telinga bagi KPK dan insya allah kami akan optimalkan ini semaksimal mungkin sehingga kita dapat selalu melakukan pengawasan yang optimal,” pungkasnya.

Baca Juga  Diduga Keracunan Bensin, Ayah dan Anak di Kuala Tungkal Meninggal Dunia

Bupati menyampaikan terimakasih terutama kepada satgas pencegahan KPK. Dirinya berharap mudah-mudahan mcp ini terus diupayakan semaksimalkan mungkin dan memberikan evaluasi kepada kepala daerah untuk dapat melihat seberapa jauh capaian yang sudah dihasilkan dan berapa banyak yg perlu untuk dibenahi. Beliau menyampaikan akan berlari cepat terutama ditengah kondisi pandemi dimana selaku ketua satgas covid lebih banyak terkonsentrasi pada penanganan covid di tanjung jabung barat yang kadang berada di zona merah dan orange karena juga posisi wilayah yang berada di pesisir sungai yang berbatasan langsung dengan daerah-daerah luar.

“Sekali lagi kerjasama ini cukup efektif dan efisien bagi bupati dalam rangka untuk selalu melihat proses percepatan dan indikator-indikator capaian program atau pembangunan. kita sangat objektif untuk pengisian jabatan dan diharapkan yang mampu mendukung visi dan misi pemerintah,”tutupnya.

Turut hadir Sekretaris Daerah, Kepala Inspektorat, Kepala OPD lainnya, Kepala Bagian terkait, Kasi Datun Kejari Tanjab Barat dan perwakilan BPN.(*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

DPRD Tanjab Barat dan Bupati Anwar Sadat Konsultasi dan Koordinasi ke Dirjen Bina Adwil Kemendagri Terkait RT/RW

Pemerintahan

Wabup Tanjab Barat Hadiri Rapat Pemprov Jambi Bersama KPK RI Terkait PI Blok Migas

Pemerintahan

DPRD Tanjab Barat Gelar Rapat Paripurna Ketiga Penyampaian Tanggapan Bupati dan Penetapan Pansus Ranperda RTRW Tahun 2023-2043

Pemerintahan

Ketua DPRD Tanjab Barat Angkat Bicara Terkait Polemik Renovasi Pujasera Kuala Tungkal

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadar Hadiri Rapat Paripurna Ke IV DPRD Tanjab Barat

Pemerintahan

Upacara Peringatan Hari Jadi ke- 56 Tanjab Barat Tahun 2021 di Balai Pertemuan Kantor Bupati

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Ikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Secara Virtual

Pemerintahan

DPRD Tanjab Barat Gelar Parupurna Pertama Penyampaian Nota Pengantar LKPJ Bupati Tahun 2023
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!