•   LIVE TV
Polisi Razia Gudang Antisipasi BBM Ilegal di Tanjab Barat Ribuan Simpatisan Dampingi UAS-Katamso Jalan Kaki Ke KPU Daftar Cabup Cawabup Tanjab Barat 2024-2029 Anwar Sadat Akan Jadi Dewan Pembina Kesenian Tanjab Barat Jangan Lewatkan Keseruan NOBAR Laga Final U-19 Timnas Indonesia VS Thailand Angkatan ZAZG Polres Tanjab Barat Syukuran Dan Berbagi Bersama Anak Yatim Piatu Dalam Rangka Aniversary Ke 20 Tahun

Home / Kota Jambi

Rabu, 9 Oktober 2024 - 22:35 WIB

Diduga Oknum Anggota Kuasai Objek Jaminan Fidusia, Yang Bukan Debitur.

LIPUTANTANJAB.COM – Objek jaminan fidusia yang sudah tertunggak angsuran dari 2022 sampai saat ini 2024 An.debitur DESWARMAN dan selaku KREDITUR TOYOTA ASTRA FINANCE yang beralamat di Kota Sungai Penuh Jambi. ( 09/10/24 )

Tim Pratekusi Objek Jaminan Fidusia Mengatakan Kepada Media ini, yang mana objek jaminan fidusia pada saat ditemukan sudah menggunakan NOPOL PALSU R 463 YA. berwarna Oranye Metalik Type Toyota Calya, yang mana NOPOL aslin nya BH 1374 RB, dan dikuasai yang bernama DIKA yang pengakuanya seorang Oknum anggota TNI yang berdinas di KODIM LUBUK LINGGAU

Kemudian pihak parate eksekusi sudah menjelaskan terkait objek Fidusia sudah lama menunggak 2 tahun, yang mengaku bernama “DIKA” dan mengaku bahwa objek Fidusia tersebut di beli tanpa BPKB alias tanpa surat surat resmi.

Baca Juga  Premanisme di Kampus, Mahasiswa Minta Nadim Evaluasi Rektor UNJA

Namun demikian tim parate eksekusi memberikan opsi agar objek jaminan fidusia tersebut bisa dimiliki secara sah atau Legal (dokumen BPKB) dan yang nantinya pemakai unit lah yang akan mengajukannya ke pihak FINANCE.

Namun saudara Dika meminta kepada Tim parate eksekusi untuk menunggu acara wisuda keluarganya selesai dan berjanji akan bersama sama ke kantor TAF Finance Cabang Jambi, Disaat sedang menunggu acara wisuda selesai, tiba tiba datang secara bersamaan yang diduga oknum TNI sebanyak kurang lebih 6 (enam) orang dengan menggunakan masker, helm dan penutup wajah, yang merupakan rekan dari saudara “DIKA” (Pemegang objek Fidusia) untuk mengintimidasi Tim Parate Eksekusi. Dengan memaksa Tim Parate eksekusi untuk turun dari mobil dan memukul kaca mobil secara premanisme yang di bawa Tim Parate eksekusi pada saat itu. Kata Tim Pratekusi

Baca Juga  Aksi Komponen Walhi "Merdeka Tanpa Batu Bara"

Sehingga posisi tim parate eksekusi pun merasa terancam, untuk menghindari keributan yang dilakukan oleh diduga oknum oknum TNI yang tidak tau dari kesatuan mana, sehingga kami sepakat untuk meninggalkan tempat kejadian tersebut. Ucap tim Pratekusi

Dari video dan foto yang sudah dikumpulkan di tempat kejadian, kami akan melaporkan ke pihak penegak hukum yaitu Denpom Jambi atau Puspomad untuk penyelidikan lebih lanjut, dalam aduan intimidasi masyarakat dan pembekingan mobil mobil jaminan fidusia alias sudah berpindah tangan tanpa surat surat dan sudah menggunakan plat palsu. Tutup Tim Pratekusi ( ** )

Share :

Baca Juga

Kota Jambi

Kadis PU Gerak Cepat Pantau Progres Pembangunan Stadion

Kota Jambi

Al Haris Lantik 1.200 Tim Pemenangan Haris-Sani Muaro Jambi

Kota Jambi

PJS Jambi Terbentuk, Ini yang Bakal Dilakukannya

Kota Jambi

Gubernur Jambi : Perguruan NU Harus Optimalkan Peran Meningkatkan Kualitas SDM

Kota Jambi

Gubernur Al Haris Tekankan Bupati/Walikota Percepat Vaksinasi Masyarakat

Kota Jambi

Gubernur Al Haris Ikuti Zoom Meeting Bahas Penyusunan Tim Penanggulangan Pengeboran Migas Illegal

Kota Jambi

Terungkap, Begini Cara PT.KRAKATAU Menjalankan Bisnis BBM Yang Diduga Ilegal

Kota Jambi

Ketua TP-PKK Provinsi Ajak Dharma Wanita Menggali Potensi Kekayaan  Budaya Jambi
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!