Liputantanjab.com – Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan perkembangan terbaru mengenai krisis minyak goreng yang melanda seluruh wilayah Indonesia sejak beberapa pekan lalu, jumat (18/05)
Airlangga menyampaikan dua hal yang sudah lama dinanti-nanti masyarakat. Pertama, dia memastikan bahwa minyak goreng murah yang disubsidi oleh pemerintah sudah kembali tersedia di pasar.
“Minyak goreng murah telah tersedia dan konsumen bisa membelinya di pasar-pasar tradisional,” ujar Airlangga dalam keterangan resminya, Kamis
Pengumuman kedua, ditujukan kepada konsumen yang siap membayar harga lebih tinggi demi minyak goreng dengan kualitas lebih baik. Airlangga juga memastikan bahwa minyak goreng premium ini sudah bisa dibeli masyarakat.
Surdirman Ketua dari Ormas Raja Wali Sakti menyampaikan kepada liputantanjab.com, sejak awal saya sudah warning, kebijikan eceran minyak goreng tertinggi maupun terendah itu bertujuan untuk menekan kenaikan harga, menekan inflasi.
“Dengan keluarnya kebijakan Menko Perekonimian, mungkin bisa berdampak ke inflasi, namun Dirman memandang ini sangat logis lantaran kenaikan tersebut sifatnya hanya temporer”.
Saya kira kebijakan pemerintah ini semua karena kemampuan daya masyarakat yang berbeda-beda yang terfokus kepada kelompok bawah, dan saya memandang ini dengan positif, lanjutnya
Semoga dengan kebijakan ini harga minyak goreng kembali normal dipasaran, sebab kita sudah dekat dengan bulan suci ramadhan, harapnya.
Penulis : Vanholand