LIVE TV
Jelang Beberapa Hari Pasca Ungkap Kasus Narkotika, Kapolsek Tebing Tinggi Tangkap Lagi Pelaku Penyalahgunaan Narkotika, Kali Ini 3 Orang Berhasil Diamankan Kapolsek Tebing Tinggi Tindak Tegas Pelaku CURANMOR Bhakti Kesehatan Donor Darah Polres Tanjab Barat Dalam Rangka Sambut Hari Bhayangkara 79 Sambut HUT Polri, Polres Tanjab Barat Berikan Bantuan Sosial Kepada Masyarakat Korban Rumah Terbakar Desa Sungai Dualap Sambut Hari Bhayangkara Ke-79, Polsek Tebing Tinggi Lakukan Baksos Dimasjid Al-Muhajirin

Home / Kota Jambi

Senin, 12 Agustus 2024 - 23:55 WIB

Konsesi Perusahaan Terbakar, Perkumpulan Hijau, Minta Polda Jambi Tangkap dan Cabut Izin Konsesi

LIPUTANTANJAB.COM – Diketahui Konsesi PT. Artha Mulia Mandiri di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan konsesi PT. Sungai Bahar Pasifik di Muaro Jambi terbakar. Dua konsesi ini berada di wilayah gambut.

Direktur Perkumpulan Hijau Feri Irawan mengatakan, kebakaran di lahan gambut disebabkan perusahaan membangun kanal untuk mengeringkan gambut, agar kebun sawit perusahaan bisa tumbuh.

“Kanal-kanal inilah yang menyebabkan lahan gambut menjadi kering dan mudah terbakar,” katanya, Senin (12/8/2024).

Feri menyebut, setiap pemegang izin harus bertanggung jawab atas kebakaran lahan yang berada di dalam konsesisnya.

“Itu merupakan Tanggung Jawab Mutlak Pemegang Izin, dan harus diproses secara hukum,” tegasnya.

Berdasarkan Pasal 88 dan 89 UU 32 Tahun 2009 Setiap aktifitas Usaha, Pemegang Izin Usaha/Pengelola dan Pemilik lahan memiliki tanggung jawab Mutlak untuk mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan, termasuk kebakaran lahan yang menekankan kewajiban pengelola untuk menjaga agar kegiatan di lahan tidak merusak lingkungan.

Baca Juga  Pjs. Bupati Tanjab Barat Ikuti Upacara Hari Kesehatan Nasional ke-60 di Jambi

Selain itu, sesuai Peraturan Menteri ATR/BPN No.18 Tahun 2021 pasal 64 Ayat 1, menyatakan kesediaan untuk melakukan tindakan pencegahan termasuk penerapan pusat penanganan krisis pemadaman kebakaran secara dini di lokasi izin usaha.

Pada 25 Juli 2024 Kapolda Jambi telah mengeluarkan maklumat yang berisi larangan tegas terhadap pembakaran hutan dan lahan di Provinsi Jambi. Dalam makmulat tersebut ditegaskan bahwa:

1.⁠ ⁠Pasal 187 KUHP: Pelaku yang dengan sengaja menimbulkan kebakaran akan dikenakan sanksi pidana kurungan hingga 12 tahun.

2.⁠ ⁠Pasal 188 KUHP: Pelaku yang lalai sehingga menyebabkan kebakaran akan dikenakan sanksi pidana kurungan hingga 5 tahun.

3.⁠ ⁠Pasal 78 ayat 3 UU RI Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan: Pelaku yang dengan sengaja membakar hutan akan dikenakan sanksi pidana kurungan hingga 15 tahun dan denda hingga Rp 15 miliar.

4.⁠ ⁠Pasal 108 UU RI Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup: Pelaku pembakaran lahan dengan cara membakar akan dikenakan pidana penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 10 tahun, serta denda paling sedikit Rp 3 miliar dan paling banyak Rp 10 miliar.

Baca Juga  Gubernur Jambi Hadiri Pembukaan POPDA 2024

5. Pasal 108 UU RI Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan: Setiap pelaku usaha yang membuka dan/atau mengolah lahan dengan cara membakar akan dipidana dengan penjara hingga 10 tahun dan denda paling banyak Rp 10 miliar.

Feri mengungkapkan, kebakaran hutan dan lahan tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga mengancam kesehatan dan keselamatan masyarakat.

Dia mendesak, aparat penegak hukum bertindak tegas pada pelaku pembakaran lahan dan perusahaan yang konsesinya terbakar sesuai makmulat Kapolda Jambi.

“Jadi bukan hanya masyarakat kecil saja yang ditindak, tapi pemilik perusahaan konsesinya kebakaran juga harus ditindak tegas,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Kota Jambi

Al Haris Instruksikan ASN Tunaikan Zakat Lewat Bank Jambi

Kota Jambi

Gubernur Al Haris Ikuti Zoom Meeting Bahas Penyusunan Tim Penanggulangan Pengeboran Migas Illegal

Kota Jambi

Al Haris Lantik 1.200 Tim Pemenangan Haris-Sani Muaro Jambi

Kota Jambi

MTQ ke-4 Jambi Selatan Dibuka Meriah, LDII dan Masyarakat Wijayapura Sukses Jadi Tuan Rumah

Kota Jambi

Pengungkapan Jaringan Penimbunan dan Distribusi Minyal Ilegal Milik Sembiring

Kota Jambi

Bupati Muaro Jambi Dinilai Jadi Pemicu Konflik Batas Desa, Perbub 16/2018 Didesak Dibekukan

Kota Jambi

Bantu Sektor Pertanian, Jambi Serahkan Bantuan kepada Masyarakat Tanjab Timur

Kota Jambi

Gathering Keluarga Besar De Jangek Jambi – Bersama Pakde Widodo, Guyub, Rukun dan Kompak Selalu
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!