LIVE TV
Polres Tanjab Barat Gencar Razia Petasan Selama Bulan Suci Ramadhan Harga Beras Normal dan Ketersediaan Stok Beras Mencukupi di Kab. Tanjab Barat Ribuan Masyarakat Tebing Tinggi Hadiri Kampanye Caleg DPRD Tanjab Barat NOVA ANGGUN SARI, SH, M.Kn Polres Tanjab Barat Ungkap Penyelundupan Sabu 3 Kg di Kuala Tungkal Kapolsek Hans Gelar Silaturahmi Bersama Forkopimcam dan Perusahaan Bahas Nataru dan Pemilu 2024

Home / Tanjab Barat

Selasa, 9 Agustus 2022 - 21:37 WIB

Menjual Gas 3 Kg Melebihi HET Maka Rekomendasi Pangkalan Akan di Cabut, Ucap Kadis Koperindag

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Tanjab Barat, Syafriwan

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Tanjab Barat, Syafriwan

LIPUTANTANJAB.COM – Masih banyak pangkalan Gas Elpiji 3 kilogram (kg) atau Gas Melon yang bermain dengan pihak pengencer untuk dijual lagi kepada masyarakat dengan harga tinggi. Bahkan, ada pangkalan yang menjual yang tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) di Kabupaten Tanjung Jabung (Tanjab) Barat.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Tanjab Barat, Syafriwan mengatakan persoalan HET Gas Elpiji 3 kg sudah ditentukan, bahwa akhir edaran itu ada di panggalan.

Baca Juga  Sharing dan Silaturahmi Kelompok Tani Rengas Lestari, Briket Upih Pinang

“Harga Gas 3 kg di pangkalan sesuai dengan harga eceran tertinggi itu Rp 19 ribu, kalau yang double handing itu sekitar Rp 20 ribu sampai 23 Ribu. Itu ketentuan yang harus dilakukan oleh pangkalan yang ada,” jelasnya.

Selain itu, Syafriwan juga menjelaskan bahwa jumlah pangkalan ada sekitar 200 di Tanjab Barat, jika terdapat pangkalan Gas 3 kg yang menjual melebihi HET maka rekomendasi pangkalan itu akan dicabut.

Baca Juga  Bupati Tanjab Barat Apresiasi Kegiatam Karya Bhakti TNI Kodim 0419/Tanjab

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk secara bersama memantau distribusi pangkalan gas 3 kg, supaya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbaunya.

Selanjutnya, bagi distribusi pangkalan harus saling bertanggung jawab kepada pemerintah supaya ini tepat sasaran, untuk masyarakat jangan setelah beli bawa ke toko lalu dijual dengan harga tinggi.

“Bahwa distribusi akhirnya di pangkalan bukan di toko,” ungkapnya. (Wis)

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

SMSI Tanjabbar Berbagi Sembako, Ringankan Beban Sesama di Ramadhan

Tanjab Barat

Wabup Tanjab Barat Hadiri Tabligh Akbar Bersama UAS di Desa Purwodadi

Tanjab Barat

Bupati Tanjab Barat Terima Kunjungan dari Michigan State University Amerika Serikat

Tanjab Barat

Mewakili Bupati Tanjab Barat, Pemkab Terima Audiensi Pengurus NPCI

Tanjab Barat

Secara Simbolis Bupati Tanjab Barat Serahkan Manfaat BPJS Ketenagakerjaan Kepada Ahliwaris Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Kerja di Neb#9 

Tanjab Barat

Sekda Tanjab Barat Hadiri Peringatan Hari Pramuka Ke-61 di Lapangan Kantor Gubernur Jambi

Tanjab Barat

Bupati Tanjab Barat Turut Berduka Cita Atas Wafatnya Rektor ITS-NU Jambi

Tanjab Barat

Wabub Tanjab Barat Dan Gubernur Jambi Membahas MTQ Tingkat Provinsi Ke-50
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!