Liputantanjab.com – Membuka secara resmi Pelatihan Berbasis Kompetensi Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Gedung BLK Desa Lubuk Terentang Betara, senin (21/06). Pelatihan yang di selenggarakan meliputi Plat Welder SMAW 1G/PA, Perakitan Komputer dan Asisten Pembuat Pakaian dengan sumber dana DIPA Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja.
Bupati Anwar Sadat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terobosan yang di lakukan oleh Disnaker Tanjung Jabung Barat. Menurutnya, urusan ketenagakerjaan adalah urusan wajib yang harus segera di tuntaskan. Pelatihan ini katanya adalah upaya fasilitasi serta wujud pelayanan pemerintah terhadap warga masyarakat khususnya generasi muda yang belum memiliki keterampilan khusus dalam rangka menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.
“Pelatihan menjahit ini sendiri nanti bisa berjalan seiring dengan program pemerintah di bidang pengembangan batik khas daerah. Kita punya sebanyak lebih kurang 4000 orang ASN yang akan memakai batik khas daerah sebagai pakaian kerja. Artinya ini adalah peluang baik bagi para pengrajin batik maupun penjahit,” ujarnya.
Kepada para peserta pelatihan bupati berpesan untuk memanfaatkan waktu dan peluang selama 1 (satu) bulan masa pelatihan.
“Millenial yang akan terpakai nanti adalah millenial yang mengikuti sains dan tekhnologi,” tukasnya.
Hadir mendampingi bupati, Wakil Bupati Hairan, SH, Asisten Perekonomian, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Camat Betara. (*)