LIVE TV
Kapolres Agung Basuki Adakan Syukuran Tim Arakan Sahur Masjid Nur-Annisa Polres Tanjab Barat Atas Juara Umum 2 Festival Arakan Sahur Dan Juara Harapan 2 Festival Arakan Takbiran Tahun 1446 H/2025 M Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Wabup Katamso Tinjau Pasar dan Pos Pelayanan Polres Tanjab Barat Dalam Waktu Seminggu Kapolsek Tebing Tinggi Tangkap 6 Orang Penyalahgunaan Narkoba Kapolsek Tungkal Ulu Dan Anggota Turun Langsung Ke Lokasi Kemacetan Lalulintas Jalintim Kapolres Tanjab Barat Bersama Ketua Bhayangkari Cabang Tanjab Barat Membagikan Takjil Berbuka Puasa Kepada Masyarakat

Home / Pemerintahan

Selasa, 7 September 2021 - 19:57 WIB

Bupati Tanjab Barat Pimpin Rakor Pemamfaatan Beras Lokal Untuk BPNT

Liputantanjab.com – Bupati Anwar Sadat menghadiri sekaligus memimpin rapat koordinasi (rakor) terkait pemanfaatan beras lokal untuk bantuan pangan non tunai (BPNT) dengan warung elektronik gotong royong (e-warong) di Balai Pertemuan Kantor Bupati, selasa (07/09).

Mengawali sambutannya bupati mengatakan rakor ini merupakan lanjutan pertemuan bupati dan gubernur jambi dalam rangka pengendalian inflasi daerah yang langsung dipimpin oleh Presiden beberapa waktu lalu. Menurut bupati, apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah daerah sangat tepat dalam rangka memastikan intervensi yang dilakukan oleh tim pengendalian inflasi daerah.

Lebih lanjut bupati mengatakan di tanjung jabung barat memiliki lahan pertanian lebih kurang 8.000 Ha dengan produksi padi hampir 30. 000 ton/tahun. Disampaikannya, kondisi ini harus ada upaya yang dilakukan dalam rangka untuk penyerapan produksi beras petani  yang selama ini belum dilakukan secara maksimal.

Baca Juga  Brigen TNI Zulkifli Hadiri Launching Aplikasi Sistem Analisa Pengendalian Digital Nasional di Mapolda Jambi

“Oleh karena itu pada hari ini kami mengundang e-warong guna menyalurkan bantuan pangan non tunai yang diberikan oleh kemensos dalam rangka ketahanan pangan masyarakat kita yang lebih kurang hampir 15.232 penerima manfaat, dan kita juga akan mendorong bank yang ada di tanjung jabung barat, mohon bantuannya dalam rangka untuk menekan inflasi,” ujar bupati.

Bupati berharap beras yang diberikan bagi masyarakat penerima manfaat merupakan beras yang berasal dari petani di tanjab barat, sehingga setidaknya ada sekitar 153 Ton beras petani tanjab barat yang bisa diserap setiap bulannya.

“Ini insya allah menjadi harapan kita kedepan agar petani kita ekonominya bisa lebih baik, potensi kita bisa terelaborasi dengan baik dan saya kira ini solusi yang paling tepat ditengah pandemi ini untuk meningkatkan ekonomi rakyat kita yang ekonominya masih banyak berada di sektor pertanian,” tambahnya.

Baca Juga  Berikut Kronologis Kebakaran Rumah di Pengabuan Kabupaten Tanjab Barat

Di akhir acara bupati berharap program tersebut dapat segera terealisasikan dalam waktu dekat. Bupati juga meminta seluruh stakeholder dari pemerintah, dinas terkait bahkan camat untuk melakukan pengawasan agar beras yang disalurkan itu beras yang diproduksi oleh petani di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten II Setda, Kepala OPD, Kabag terkait, Kepala cabang Bank mandiri, Kepala Bulog Tanjab Barat, Camat, serta pelaku usaha e-warong di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.(*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

27 Pejabat Tinggi Pertama Laksanakan Uji Kompetensi Di Pemkab Tanjab Barat

Pemerintahan

Penandatangan Kesepakatan Antara Kabupaten Tanjab Barat Dan Kabupaten Batanghari

Pemerintahan

Dikabarkan Anggota DPRD Jambi Nyaris Baku Hantam Saat Paripurna

Pemerintahan

Bupati Tanjab Barat Ikuti Kunker Bersama Panglima TNI dan Kapolri Secara Virtual

Pemerintahan

Komaruddin Mendaftakan Diri Untuk Maju Pilkades Desa Teluk Pantai Raya

Pemerintahan

DPRD Tanjab Barat dan Bupati Anwar Sadat Konsultasi dan Koordinasi ke Dirjen Bina Adwil Kemendagri Terkait RT/RW

Pemerintahan

Penyerahan Sertifikat Redistribusi Tanah Reforma Agraria Kepada Masyarakat Desa Delima oleh Bupati Tanjab Barat

Pemerintahan

Ketua TP PKK Tanjab Barat Mengikuti Pengukuhan Bunda Paud Provinsi Jambi.
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!