Liputantanjab.com – Bupati kabupaten tanjung jabung barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag menghadiri sekaligus membuka rapat koordinasi evaluasi kelembagaan perangkat daerah dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2021 yang bertempat di pola utama kantor bupati, Kamis (28/10).
Turut hadir pada rapat tersebut, asisten III, narasumber Biro Organisasi Setda Provinsi Jambi, Kepala OPD, Kabag organisasi Setda Tanjab Barat, beserta tamu undangan lainnya.
Dalam laporannya, kepala bagian organisasi Ernawati, SH menyampaikan bahwa rapat koordinasi evaluasi kelembagaan perangkat daerah ini dilaksanakan dalam rangka mendukung percepatan pelaksanaan penyederhanaan birokrasi, yakni merupakan salah satu program prioritas dan agenda utama pemerintah pusat.
Ernawati mengatakan, tujuan dari pelaksanaan rapat koordinasi evaluasi kelembagaan perangkat daerah adalah meberikan persamaan presepsi dan pemahaman sehubungan dengan penataan kelembagaan perangkat daerah dalam rangka mendukung pelaksanaan penyederhanaan birokrasi.
Sementara itu dalam arahannya, Bupati Drs.H.Anwar Sadat, M.Ag mengatakan bahwa dalam rangka mewujudkan pembentukan perangkat daerah sesuai dengan prinsip desain organisasi, penataan perangkat daerah harus didasarkan pada asas efisiensi, efektivitas, pembagian habis tugas, rentang kendali, tata kerja yang jelas fleksibilitas, urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, dan intensitas urusan pemerintah dan potensi daerah
Lebih lanjut, rapat koordinasi evaluasi kelembagaan perangkat daerah ini dilaksanakan dalam rangka mendukung percepatan penyederhanaan birokrasi agar sejalan dengan salah satu program prioritas dan agenda utama pemerintahan pusat. Karena presiden telah menekankan pentingnya menciptakan birokrasi yang berorientasi hasil, tidak semata berorientasi pada prosedur, proses dan rutinitas yang menonton.
“Birokrasi harus menjamin bahwa program-program yang memiliki manfaat nyata bagi masyarakat dan bukan sekedar menjamin bahwa program itu terlaksana.” Ucapnya
Bupati juga himbau agar rapat evaluasi dapat diikuti dengan baik oleh semua peserta, mengingat pentingnya Rapat tersebut, selain itu ia juga himbau agar semua perangkat daerah dapat bekerja secara maksimal sesuai dengan tupoksi masing-masing.
” Jika kepalanya yang bergerak tetapi badannya tidak bergerak itu sama saja, Jadi analisis fungsionalnya ini adalah pendekatan sosiologi, pendekatan sosiologi yaitu pendekatan struktural dan pendekatan fungsional, jika kita memahami organisasi dan teori fungsionalnya maka fungsi-fungsi itu harus bergerak dan berjalan, jika diantara fungsi-fungsi itu tidak berjalan maka program yang ada di OPD tidak akan berjalan dengan baik, maka dari itu harus dipahami bahwa ada kelompok berpikir dan kelompok bekerja.” jelasnya.
“Apa yang kita lakukan ini sebenarnya sudah lama saya minta, secara nasional tanjung jabung barat itu skor nya lemah, saya harap kepala dinas segera bergerak dan softskill nya ditambah dan ditingkatkan lagi.” Tambah bupati
Bupati berharap, kepada seluruh kepala perangkat daerah agar mendukung penuh dan benar-benar dapat mewujudkan pelaksanaan penyederhanaan birokrasi serta dapat menyampaikan informasi kebijakan penyederhanaan birokrasi kepada ASN di lingkup unit kerja masing-masing.
“Mudah-mudahan penyederhanaan birokrasi di lingkungan pemerintah daerah kabupaten tanjung jabung barat dapat segera terlaksana sesuai dengan yang diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan dan kepada seluruh peserta, selamat mengikuti kegiatan Rapat koordinasi ini.” Tutup bupati(*)