LIVE TV
Fatayat NU dan GP Ansor Buka Bersama dan Berbagi Takjil di Kota Kuala Tungkal Kapolres Tanjab Barat Buka Puasa Bersama Panti Asuhan dan Purnawirawan Polres Tanjab Barat Gencar Razia Petasan Selama Bulan Suci Ramadhan Harga Beras Normal dan Ketersediaan Stok Beras Mencukupi di Kab. Tanjab Barat Ribuan Masyarakat Tebing Tinggi Hadiri Kampanye Caleg DPRD Tanjab Barat NOVA ANGGUN SARI, SH, M.Kn

Home / Tanjab Barat

Rabu, 21 Juli 2021 - 20:28 WIB

Antisipasi Karhutla, Kapolsek Tebing Tinggi dan PT. WKS Lakukan Rapat Koordinasi Sekaligus Cek Peralatan

Liputantanjab.com – Kapolsek Tebing Tinggi didampingi Anggota Polsek melakukan Rapat Koordinasi dengan Pengurus Distrik VI PT. WKS serta Pengecekan Peralatan Karhutla. (Rabu, 21 Juli 2021)

Bertempat diruang RPK (Regu Pengendalian Kebakaran) Distrik VI PT. WKS, Kapolsek Tebing Tinggi IPTU WINDY TK, S.H. yang didampingi oleh Ps. Kanit Intel AIPDA RUSTOYO, Ps. Kanit Propam BRIPKA SUBANI, BKTM Kelagian AIPDA NICOLAS TAMPUBOLON.

Pihak Distrik VI PT. WKS yaitu Humas Distrik VI PT. WKS an. MUKHLIS, Staf RVC an. ARPANI, FEBRUARI GULO dan SAIFUDDIN, Tim IT RPK an. DEDI MIZWAR beserta Staf.

Berdasarkan pematauan dari Layar FDR (Fire Danger Racing System) saat ini seluruh lahan HTI Distrik VI PT. WKS berwarna *Kuning* dengan kategori rawan karhutlah dan ada sebagian wilayah sekitara camp distrik VI berwarna *Merah* dengan kategori sangat rawan karhutlah, karena didaerah tersebut ± 8 hari tidak turun hujan.

Baca Juga  Wabup Tanjab Barat Beri Solusi Terkait Permasalahan Sampah di TPA Desa Lubuk Terentang

Karena cuaca sudah memasuki musim kemarau, kita siap mulai dari embung air, peralatan dan satgas peduli api karena di kecamatan tebing selain lahan mineral juga terdapat lahan gambut yang rawan terbakar” ujar Kapolsek

Hasil kegiatan rapat sbb :

1. Untuk lahan HTI Distrik VI PT. WKS ada beberapa wilayah yang masuk Kec. Tebing Tinggi seperti Sei. Baung, Kelagian Baru, Rantau Panjang Desa Kelagian yang merupakan lokasi lahan gambut yang rawan terjadinya Karhutla;

2. Karena saat ini telah memasuki musim kemarau maka Distrik VI PT. WKS telah mengaktifkan pos pantau yang ada di Dusun Rantau Panjang Desa Kelagian dan dibuat regu piket dari MPA (Masyarakat Peduli Api) dari Desa sekitar sebanyak 4 orang setiap hari. Dengan kan peralatan Mini Stacker, nozel dan selang 5 gulung, dalam rangka penanganan awal apabila terjadi Karhutla;

Baca Juga  Bupati Tanjab Barat Hadiri Langsung Seleksi Calon Da'i Pembina Desa

3. Telah dilakukan pengecekan di Room Station dan terdapat beberapa peralatan sbb :

– Layar pantau CCTV untk tanpa titik apa dengan jangkauan radius ± 5 KM;

– Layar FDR (Fire Danger Racing System) untk memonitor tingkat kerawanan Karhutla (Biru, Hijau, Kuning dan Merah);

– Layar FROS (Fire Report Online System) untuk mendeteksi Hotspot dan penginputan data kebakaran langsung dimonitor Manajemen Jakarta;

– Layar windy.com untuk mengukur prediksi cuaca per jam/hari;

– Layar Vantage Bulletin untk mengukur kecepakatan angin dan memonitor suhu.

4. Pemeriksaan perlengkapan pananganan Karhutla digudang RPK, untuk peralatan yang tersedia memenuhi kebutuhan jika terjadi Karhutla di wilayah HTI dan Lahan masyarakat sekitar VI PT. WKS.

“Marilah kita bahu-membahu mempersiapkan segala kemungkinan dan semoga tahun ini dapat serta tidak terjadi Karhutla” himbau Kapolsek IPTU WINDY TRIAS KUMORO, SH (*)

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Pemerintah Subsidi Minyak Goreng, Ini Tanggapan Nova Anggota DPRD Tanjab Barat

Tanjab Barat

Ini Harapan Pemkab Tanjab Barat Kepada JMSI

Tanjab Barat

Bupati Tanjan Barat Hadiri Penutupan TMMD Ke 113 Tahun

Tanjab Barat

Karang Taruna Tanjab Barat Bagikan Paket Sembako Kepada Lansia dan Anak Yatim

Covid-19

Kejar Percepatan Vaksin Di Tanjab Barat, Bupati Anwar Sadar Keliling di Beberapa Titik

Tanjab Barat

Bupati Tanjab Tanjab Barat Resmi Melantik 3 Pejabat Eselon II

Tanjab Barat

Sekda Tanjab Barat Ikuti Puncak Peringatan Hari Otonomi Daerah

Tanjab Barat

Bupati Pimpin Rapat Penyelenggaraan Pilkades Serentak Kabupaten Tanjab Barat Tahun 2022
error: Maaf Jangan Biasakan Copas Berita !!